Pages

Ahad, 10 Disember 2023

Eiffel Tower facts.




1. The Eiffel Tower was completed on March 31, 1889 and was the world's tallest man-made structure for 41 years until the completion of the Chrysler Building in New York City in 1930.

2. Construction of the Eiffel Tower took two years, two months and five days, which was a 180 years fewer than Paris's other great attraction, Notre Dame.

3. The Eiffel Tower was originally intended to stand for 20 years before being dismantled. However, it was used as a wireless telegraph transmitter which allowed it to stay.

4. Gustave Eiffel, who was the engineer and architect behind the Eiffel Tower, was also involved in building the Panama Canal which ended up being a complete disaster. The U.S. took over the project in 1904 and opened the canal in 1914.

5. Victor Lustig was a con artist who "sold" the Eiffel Tower for scrap metal on two separate occasions.

6. During the German occupation, the tower's lift cables were cut, and the tower closed to the public. Nazi soldiers then attempted to attach a swastika to the top, but it was so large it blew away and had to be replaced with a smaller one.

7. There are a total of 1,665 steps; most people take the lift to the top.

8. During cold weather, the tower shrinks about six inches.

9. Today, the Eiffel Tower attracts nearly 7 million visitors a year, which makes it the second most visited paid-for monument in the world.

10. The Eiffel Tower gets repainted every 7 years, which requires 60 tons of paint. 


Side note: Semoga saya dapat ke Paris bersama Ifti dan Idris waktu Ifti umur 20 tahun. InsyaAllah.

Ahad, 1 Oktober 2023

Lets know sayyiduna Nabi ﷺ

1. When was the Prophet Muhammad صلى الله عليه وسلم born?
Ans. He was born on Monday 9th of Rabi ul Awwal (April 22nd 571 AD)

2. Where was the Prophet Muhammad صلى الله عليه وسلم born?
Ans. In Makkah, Saudi Arabia

3. What is the name of the
صلى الله عليه وسلم Prophet Muhammad’s
father?
Ans. Abdullah
ibn Abdul-Muttalib ibn Hashim
ibn Abd-Manaf
ibn Qusayy
ibn Kilaab

4. What is the name of the
صلى الله عليه وسلم Prophet Muhammad’s
mother?
Ans. Aaminah bint Wahab ibn
Abd-Manaf ibn Zuhra ibn Kilaab

5. When and where did the
Prophet Muhammad’s صلى الله عليه وسلم father
pass away?
Ans. He passed away in
Yathrib (Madinah) before Muhammad صلى الله عليه وسلم was born

6. What is the name of the صلى الله عليه وسلم Prophet Muhammad’s
paternal grandfather and what was his position?
Ans. Abdul Muttalib, who was the chief of his clan, the
Bani Hashim

7. Name the nannies of the ?صلى الله عليه وسلم Prophet
Ans. Thuwaybah,Haleemah, Shaymaa & Umm Ayman (r.a.d), the first two also suckled the
Prophet صلى الله عليه وسلم as a baby

8. Who was the midwife of the ?صلى الله عليه وسلم Prophet
Ans. Al-Shifa bint Aouf (Umm Abdul Rahman)

9. Who named the Prophet, ?صلى الله عليه وسلم Muhammad
Ans. His grandfather, Abdul Muttalib

10. What did Prophet
Muhammad’s صلى الله عليه وسلم mother name
him?
Ans. Ahmad

11. Why did the Prophet
Muhammad’s صلى الله عليه وسلم mother choose
this name?
Ans. Because she saw an
angel in a dream calling the new born baby Ahmad

12. What are some of the names
that the Prophet صلى الله عليه وسلم called
himself?
Ans. Muhammad,Ahmad,
Al-Maahi, Al-Haashir & Al-Aaqib

Sabtu, 30 September 2023

Part 3: KISAH KELAHIRAN SAYIDINA MUHAMMAD ﷺ

Detik berikutnya Allah ﷻ memerintahkan kepada Malaikat Ridhwan agar mengetuai dan mengarahkan seluruh bidadari syurga agar berdandan cantik dan rapi, memakai kain sutera dan segala macam bentuk perhiasan dengan bermahkotakan emas, intan permata yang bergemerlapan, dan menebarkan wangi-wangian syurga yang harum semerbak ke segala penjuru, lalu beribu ribu bidadari² itu dibawa ke alam dunia oleh Malaikat Ridhwan, terlihat wajah bidadari-bidari itu gembira.

Lalu Allah ﷻ memanggil :
“Yaa Jibril … serukanlah kepada seluruh arwah para Nabi, para Rosul, para wali agar berkumpul, berbaris rapi, bahawa sesungguhnya Kekasih-Ku cahaya di atas cahaya, agar disambut dengan baik dan suruhlah mereka mnyambut kedatangan Nabi Muhammad ﷺ.

Yaa Jibril … perintahkanlah kepada Malaikat Malik agar menutup pintu-pintu neraka dan perintahkan kepada Malaikat Ridhwan untuk membuka pintu-pintu syurga dan bersoleklah engkau dengan sebaik-baiknya keindahan demi menyambut kekasih-Ku Nabi Muhammad ﷺ.

Yaa Jibril… bawalah beribu ribu malaikat yang ada di langit, turunlah ke bumi, ketahuilah Kekasih-Ku Muhammad ﷺ telah siap untuk dilahirkan dan sekarang tiba saatnya Nabi Akhiruzzaman.”

Dan turunlah semua malaikat, maka penuhlah isi bumi ini dengan beribu ribu malaikat. Sayyidah Aminah melihat malaikat itu pun berdatangan membawa kayu-kayu gahru yang wangi dan memenuhi seluruh jagat raya.

Pada saat itu pula mereka semua berdzikir, bertasbih, bertahmid, dan pada saat itu pula datanglah burung putih yang berkilau cahayanya mendekati Sayyidah Aminah dan mengusapkan sayapnya pada Sayyidah Aminah, maka pada saat itu pula lahirlah Nabi Muhammad ﷺ dan tidaklah Sayyidah Aminah melihat kecuali cahaya, tidak lama kemudian terlihatlah jari-jari Nabi Muhammad ﷺ bersujud kepada Allah ﷻ seraya mengucapkan :
“Allahu Akhbar ... Allahu Akhbar ... Wal-Hamdulillahi katsiro, wasubhanallohi bukrotan wa ashila...”

Kegembiraan memancar dari setiap sudut alam raya, gemuruh selawat memenuhi semesta dengan bahasa yang berbeza beza dan dengan cara yang bermacam macam pula

وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلَّا رَحْمَةً لِلْعَالَمِينَ
Tidaklah Kami MENGUTUS Engkau (Muhammad ﷺ ) Melainkan Sebagai Rahmat Bagi Seluruh Alam (Al-Anbiya)

Allahumma sholli ala sayyidina Muhammad wa alaa sayyidina Muhammad

“Yaa Nabi Salam Alaika … Yaa Rosul Salam Alaika … Yaa Habib Salam Alaika … Solawatulloh Alaika ... ”

Semoga Selawat dan salam senantiasa tercurahkan untuk Sayidina Muhammad ﷺ berserta keluarga & para sahabat yang mengikutinya dan kita umatnya hinga akhir zaman, semoga kita memperoleh syafaatnya kelak.

Aamin Ya Robbal Alamiin

(Diriwayatkan dari Imam Syihabuddin Ahmad bin Hajar Al-Haitami Asy-syafi’i. Dalam kitabnya “Anni’matul-Kubro ’alal-alam).

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ ۞ الفَاتِحِ لِمَا أُغْلِقَ ۞ وَالخَاتِمِ لِمَا سَبَقَ ۞ نَاصِرِ الحَقِّ بِالحَقِّ ۞ وَالهَادِي إِلَى صِرَاطِكَ المُسْتَقِيمِ ۞ وَعَلَى آلِهِ حَقَّ قَدْرِهِ وَمِقْدَارِهِ العَظِيمِ ۩

Jumaat, 29 September 2023

Part 2: KISAH KELAHIRAN SAYIDINA MUHAMMAD ﷺ

Telah disebutkan bahawa sesungguhnya pada bulan ke sembilan kehamilan Sayyidah Aminah (Robi'ul-Awwal) saat hari-hari kelahiran Nabi Muhammad ﷺ sudah semakin dekat, Allah ﷻ semakin melimpahkan bermacam anugerahNya kepada Sayyidah Aminah mulai tanggal 1 hingga malam tanggal 12 Robiul-Awwal malam kelahiran Al-Mustofa Muhammad ﷺ.

Pada Malam Pertama (ke 1) :

Allah ﷻ melimpahkan segala kedamaian dan ketenteraman yang luar biasa sehingga Sayyidah Aminah merasakan ketenangan dan kesejukan jiwa yang belum pernah dirasakan sebelumnya.

Pada malam ke 2 :

Datang seruan berita gembira kepada ibunda Nabi Muhammad ﷺ yang menyatakan dirinya akan mendapati anugerah yang luar biasa dari Allah ﷻ.

Pada malam ke 3 :

Datang seruan memanggil :
“Wahai Aminah … sudah dekat saat engkau melahirkan Nabi yang agung dan mulia, Muhammad Rasulullah ﷺ yang senantiasa memuji dan bersyukur kepada Allah ﷻ.”

Pada malam ke 4 :

Sayyidah Aminah mendengar seruan beraneka ragam tasbih para malaikat secara nyata dan jelas.

Pada malam ke 5 :

Sayyidah Aminah mimpi bertemu dengan Nabi Allah Ibrahim as.

Pada malam ke 6 :

Sayyidah Aminah melihat cahaya Nabi Muhammad ﷺ memenuhi alam semesta.

Pada malam ke 7 :

Sayyidah Aminah melihat para malaikat silih berganti saling berdatangan mengunjungi kediamannya membawa khabar gembira sehingga kebahagiaan dan kedamaian semakin memuncak.

Pada malam ke 8 :

Sayyidah Aminah mendengar seruan memanggil dimana-mana, suara tersebut terdengar dengan jelas mengumandangkan :
“Berbahagialah wahai seluruh penghuni alam semesta, telah dekat kelahiran Nabi agung, Kekasih Allah ﷻ Pencipta Alam Semesta.”

Pada malam ke 9 :

Allah ﷻ semakin mencurahkan Rahmat kasih sayangNya kepada Sayyidah Aminah sehingga tidak ada sedikitpun rasa sakit, sedih, susah, dalam jiwa Sayyidah Aminah.

Pada malam ke 10 :

Sayyidah Aminah melihat tanah Tho’if dan Mina ikut bergembira menyambut akan kelahiran Nabi Muhammad ﷺ.

Pada malam ke 11 :

Sayyidah Aminah melihat seluruh penghuni langit dan bumi ikut bersuka cita menyongsong kelahiran Sayyidina Muhammad ﷺ.

Malam detik-detik kelahiran Nabi Muhammad ﷺ, tepat tanggal 12 Robi’ul-Awwal di sepertiga malam. Di malam ke 12 ini langit dalam keadaan cerah tanpa ada mendung sedikitpun. Saat itu Sayyid Abdul Mutholib (Datuk Nabi Muhammad ﷺ) sedang bermunajat kepada Allah ﷻ di sekitar Ka’bah. Sedangkan Sayyidah Aminah sendiri di rumah tanpa ada seorang pun yang menemaninya.

Tiba-tiba Sayyidah Aminah melihat tiang rumahnya terbelah dan perlahan-lahan muncul 4 wanita yang masing-masing sangat jelita, anggun dan cantik, diliputi dengan cahaya kemilau yang memancar serta semerbak harum memenuhi seluruh ruangan.

Wanita pertama datang berkata :
”Sungguh berbahagialah engkau wahai Aminah, sebentar lagi engkau akan melahirkan Nabi yang agung, junjungan semesta alam. Beliaulah Nabi Muhammad ﷺ. Kenalilah aku, bahawa aku adalah istri Nabi Allah Adam as, ibunda seluruh ummat manusia, aku diperintahkan Allah ﷻ untuk menemanimu.”

Kemudian datanglah wanita kedua yang menyampaiakan khabar gembira :
“Aku adalah istri Nabi Allah Ibrahim as yang diperintahkan Allahﷻ untuk menemanimu.”

Begitu pula menghampiri wanita yang ketiga :
”Aku adalah Asiyah binti Muzahim yang diperintahkan Allahﷻ untuk menemanimu.”

Datanglah wanita ke empat :
”Aku adalah Maryam, ibunda Isa as datang untuk menyambut kehadiran putramu Muhammad Rasulullah.”

Sehingga semakin memuncak rasa kedamaian dan kebahagiaan ibunda Nabi Muhammad ﷺ yang tidak bisa terlukiskan dengan kata-kata.

Keajaiban berikutnya Sayyidah Aminah melihat sekelompok demi sekelompok manusia bercahaya berdatangan silih berganti memasuki ruangannya dan mereka memanjatkan puji-pujian kepada Allah ﷻ dengan berbagai macam bahasa yang berbeza.

Detik berikutnya Sayyidah Aminah melihat atap rumahnya terbuka dan terlihat oleh beliau bermacam-macam bintang di angkasa berterbangan yang sangat indah berkilau cahayanya.

Tent murah

Musim orang camping sekarang ni kan, muroh je khemah ni. Tak sampai RM100 ya. Muat 2-3 orang. Pasang sambil2 lepak tepi pantai pun cun juga.

Boleh beli di sini

#amakshare